Bee Mansion: Prostitusi Terselubung Paling Viral Di Jakarta Barat Melecehkan Media Ada Apa Dengan APH Dan Parenkraf DKI Jakarta
Jakarta - BM.Online // Dugaan praktik prostitusi terselubung di Bee Mansion Massage (BM), yang berlokasi di Ruko Mutiara Taman Palem Blok C No. 11, Cengkareng Timur, Jakarta Barat, kembali menjadi sorotan. Meskipun telah diberitakan secara viral sebanyak 5 kali di media online, tempat prostitusi terselubung ini masih beroperasi seperti biasa dan terkesan kebal hukum karena tidak ada tindakan tegas dari APH dan parenkraf jakarta barat.
Tim Investigasi Gabungan Media Online dan Cetak Ternama (GMOCT) yang pertama kali mengungkap dugaan prostitusi terselubung di BM pada 30 November 2024, telah berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak manajemen BM. Namun, respon yang diterima justru berupa penolakan dan upaya untuk menyuap tim investigasi. Urip, yang mengaku sebagai penanggung jawab BM memohon untuk stop pemberitaan BM dan mengajak berteman dengan 37 pimpinan redaksi media online dengan menawarkan 500 ribu dan setiap bulan nya 100 ribu melalui sambungan telepon WA kamis siang ( 12/12/24).
Ketua GMOCT memberikan keterangan bahwa tawaran tersebut sangat melecehkan organisasi GMOCT dan khususnya pimpinan redaksi 37 Media Online. Keberanian BM dalam mengabaikan pemberitaan GMOCT menimbulkan pertanyaan serius tentang efektivitas pengawasan dan penegakan hukum di Jakarta Barat. Terlebih lagi, pihak terkait seperti Parekraf Jakarta Barat, Satpol PP, dan Polsek Cengkareng, yang seharusnya bertindak atas laporan tersebut, juga terkesan tidak merespon atau adanya tindakan. Hal ini menimbulkan dugaan adanya koordinasi dan pembiaran terhadap praktik prostitusi terselubung di wilayah Cengkareng tersebut.
GMOCT, yang berpedoman pada UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers, menegaskan bahwa peran pers sebagai pilar keempat demokrasi adalah untuk menginformasikan publik dan mengawasi jalannya pemerintahan. Oleh karena itu, tim investigasi GMOCT akan meningkatkan upaya untuk menyelesaikan keluhan masyarakat dengan melaporkan temuan mereka secara resmi kepada Dinas Parekraf Provinsi DKI Jakarta, PJS Gubernur DKI Jakarta, dan Polda Metro Jaya. Laporan tersebut juga akan ditembuskan ke Dirkrimum Polda Metro Jaya.
GMOCT akan terus maju agar masalah BM ini mendapatkan perhatian khusus dari Pemprov DKI Jakarta dan Polda metro Jaya agar turun kelapangan untuk melakukan investigasi dan pengecekan lokasi apabila di temukan praktek prostitusi terselubung agar memberikan sanksi yang tegas terhadap BM berupa penyegelan penutupan secara permanen.
GMOCT Gabungan Media Online dan Cetak Ternama berserta tim investigasi akan terus mengawal dan memberitakan sampai BM mendapatkan sanksi yang tegas sesuai perda dan pergub DKI jakarta tentang prostitusi terselubung.
GMOCT akan bertemu dengan Kepala Dinas Parekraf dan Pjs Gubernur DKI jakarta Provinsi DKI untuk melaporkan tentang temuan ini dan meminta agar di lakukan pengecekan dan investigasi langsung di lokasi. Jika terbukti silahkan di tutup secara permanen.
GMOCT akan terus update laporan ini menyoroti pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam menangani tuduhan kegiatan ilegal, terutama ketika melibatkan potensi kolusi dengan pihak berwenang. Keheningan BM dan kurangnya tanggapan resmi dari dinas terkait menimbulkan pertanyaan serius tentang efektivitas pengawasan peraturan dan penegakan hukum di DKI Jakarta.
GMOCT mengajak masyarakat untuk mendukung upaya pemberantasan praktik prostitusi terselubung di taman palem Cengkareng Jakarta Barat. Masyarakat dapat berperan aktif dengan melaporkan setiap informasi terkait praktik ilegal ini kepada pihak berwenang.
Semoga dengan upaya bersama, praktik prostitusi terselubung dapat dihentikan dan masyarakat dapat hidup dengan aman dan nyaman.
Tiem Red/GMOCT