Dugaan Korupsi Dana Desa Ratusan Juta Rupiah di Buah Batu, Kabupaten Bandung
Bojong Soang, Kabupaten Bandung – Dugaan penyelewengan dana desa (DD) yang mencapai ratusan juta rupiah mengguncang Desa Buah Batu, Kecamatan Bojong Soang, Kabupaten Bandung. Kepala Desa (Kades) berinisial A diduga melakukan penyelewengan pada tahun anggaran 2022, 2023, dan 2024. Informasi ini diperoleh Gabungan Media Online dan Cetak Ternama (GMOCT) dari media online ungkap.id, yang merupakan anggota GMOCT.
Dugaan penyelewengan tersebut terutama terfokus pada alokasi dana Ketahanan Pangan. Pada tahun 2022, anggaran program ayam bertelur senilai ratusan juta rupiah diduga fiktif. Kejanggalan berlanjut pada tahun 2023, dengan anggaran Lumbung Desa senilai Rp 207.969.400 yang diklaim untuk program ayam bertelur, namun kejelasannya dipertanyakan. Sementara itu, pada tahun 2024, anggaran pembangunan kandang bebek sebesar Rp 29.006.000 juga menjadi sorotan.
Kecurigaan semakin menguat mengingat alokasi dana Ketahanan Pangan dalam aturan anggaran Dana Desa seharusnya mencapai 20%. Ketidaksesuaian antara anggaran yang dialokasikan dengan realisasi di lapangan menjadi dasar kuat dugaan penyelewengan dana tersebut.
Kasus ini kini menjadi sorotan publik dan sejumlah pihak mendesak aparat penegak hukum untuk segera melakukan investigasi menyeluruh. Mereka berharap agar dugaan penyelewengan dana desa ini dapat diungkap secara tuntas dan Kades A dapat mempertanggungjawabkan penggunaan dana tersebut. Transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana desa sangat penting untuk memastikan dana tersebut benar-benar digunakan untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.
Team/Red (Ungkap.id)
GMOCT: Gabungan Media Online dan Cetak Ternama